Penyakit HIV AIDS yang berasal dari Benua Afrika ini sebenarnya disebabkan oleh infeksi virus yang bernama Human Immunodeficiency Virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia. Jika sistem kekebalan sudah melemah, maka penderita akan mudah terserang penyakit baik yang ringan maupun yang berat karena tubuh tidak mampu lagi mematikan virus atau bakteri jahat yang masuk.

Penyakit HIV AIDS

Penyakit ini dapat menular melalui pertukaran cairan tubuh yang tercemar virus HIV antara pengidap penyakit dengan orang sehat. Cairan tubuh yang dapat terinfeksi virus HIV adalah darah, sperma, cairan vagina, dan air susu ibu. Pertukaran cairan tubuh itu dapat terjadi melalui hubungan seksual yang tidak aman atau berganti-ganti pasangan, tranfusi darah, bergantian menggunakan jarum suntik yang biasanya terjadi antara pemakai obat terlarang, dan infeksi virus HIV dari ibu kepada janinnya. Pasien dengan HIV AIDS biasanya lebih rentan terserang penyakit paru-paru dan kanker.

Cara mendeteksi dini HIV AIDS

Sebagai langkah awal yang harus dilakukan adalah dengan melakukan cek darah ke laboratorium. Disamping itu urin juga berperan penting dalam mendeteksi adanya HIV AIDS. Tes selanjutnya adalah tes air ludah yang bisa dilakukan dengan 2 jenis tes: Pertama, Tes OraSure serta Tes OraQuick Advance.

Sampai saat ini penyakit ini belum ditemukan obat yang dapat mematikan virusnya tetapi hanya dapat memperlambat, mengurangi rasa sakit, dan memperpanjang harapan hidup. Penderita harus mengonsumsi obat yang terdiri dari tiga jenis kombinasi obat yang disebut terapi HAART (Highly Active Antiretroviral Therapy) seumur hidupnya. Walaupun tidak dapat menghilangkan virus penyebab penyakit ini secara total tapi terbukti penderita mengalami peningkatan pada kesehatan tubuh dan berkurangnya rasa sakit.

Gejala-gejala penyakit HIV AIDS

Lamanya terlihat gejala penyakit HIV AIDS dari mulai terinfeksi hingga terdiagnosa menyebabkan semakin menyebarnya penyakit ini, karena bukan tidak mungkin, penderita sendiri tidak menyadari bahwa dirinya telah terinfeksi dan terus-menerus menyebarkan virus penyakitnya kepada orang lain. Misalnya terus-menerus berganti pasangan untuk berhubungan seksual atau terus-menerus memakai alat suntik bergantian dengan orang lain. Berikut ini adalah gejala-gejala penyakit HIV AIDS
  1. Pembengkakan kelenjar getah bening di leher, ketiak, dan lipatan paha.
  2. Cepat merasa lelah dan berat badan turun.
  3. Diare dan batuk yang tidak kunjung sembuh.
  4. Sering berkeringat dingin terutama pada malam hari.
  5. Timbul bercak-bercak putih pada mulut seperti sariawan
  6. Sering merasa kedinginan
  7. Demam
  8. Sakit tenggorokan

Cara menghindari penyakit AIDS

Usaha-usaha yang dapat kita lakukan untuk mencegah terinfeksi penyakit ini adalah dengan menjalankan pola hidup ABC, yaitu A: Anda menjauhkan diri dari seks bebas, B: Bersikap sama-sama setia dengan pasangan, dan C: Cegah AIDS dengan menggunakan kondom.

Selain itu, jauhilah pemakaian obat terlarang yang menggunakan jarum suntik secara bergantian. Berpelukan, berjabat tangan, makan bersama, dan aktifitas normal lainnya bersama penderita AIDS tidak akan membuat Anda tertular penyakit tersebut.

2 komentar

ya ampun semga aku terlindung dari penyakit ini..amiin.
ngeri ei..
terimakasih artikelnya..
http://mudzakar.com/

Sangat menarik sekali, semoga bermanfaat selalu...

Tinggalkan Pesan Anda
EmoticonEmoticon