Gangguan pernafasan yang paling sering dialami oleh sebagian besar orang adalah penyakit asma. Tidak hanya orang dewasa saja yang dapat menderita penyakit ini, tetapi juga pada anak-anak. Asma yang terjadi pada anak-anak, terjadi karena adanya gangguan aliran udara pada saluran pernafasan kecil untuk udara masuk dan udara keluar.
Penyakit Asma pada Anak

Gejala Penyakit Asma pada Anak

Peyakit asma bisa dikatakan sebagai penyakit yang cukup kronis sehingga gejalanya sendiri biasanya sudah dimulai sejak bayi. Berikut ini adalah tanda-tandanya:
  1. Tangisan anak semakin pendek
    Jika anak anda menangis, maka tangisannya semakin lama akan semakin pendek. Hal ini disebabkan karena adanya gangguan pada saluran pernafasan sehingga anak menjadi tidak tahan untuk menangis dengan tangisan yang panjang.
  2. Sulit makan
    Penyakit asma juga berpangaruh pada nafsu makan anak. Maka dari itu orang tua harus benar-benar memperhatikan hal ini karena jika anak terus-terusan tidak makan, maka anak anda akan semakin kurus.
  3. Nafas berdesing
    Pada saat bernafas, biasanya akan terdengar bunyi atau desingan dari setiap tarikan nafas anak. Nafas biasanya juga akan menjadi lebih cepat dari biasanya akibat adanya penyempitan pada saluran pernafasan.
  4. Gerakan dada terlihat kaku dan seperti tertahan
    Asma dapat menyebabkan nafas menjadi pendek sehingga terlihat pada gerakan dadanya. Anak akan terlihat tidak bisa menarik nafas secara lega akibat pasokan oksigen yang dapat diterimanya hanya sedikit.
  5. Batuk pada malam hari
    Gejala lain yang akan muncul pada anak-anak akibat penyakit asma adalah batuk pada malam hari. Batuk ini biasanya juga akan dialami setelah anak menangis dan habis bermain lari-lari.
  6. Menderita infeksi saluran pernafasan
    Infeksi saluran pernafasan seperti bronchitis dan peneumoni akan sering dialami oleh anak yang menderita penyakit ini.

Pencengahan dan Pengobatan Penderita Asma pada Anak

Asma dapat dicengah dengan:
  • Mengurangi aktifitas berat pada anak, seperti berolahraga
  • Menjauhkan anak dari lingkungan yang kotor, berpolusi, makanan yang bisa menyebabkan alergi serta makan yang terlalu manis.
  • Menjadikan berat badan anak ideal agar tidak terjadi sesak nafas, juga menhindari komplikasi dengan penyakit lainnya.
Sedangkan untuk pengobatan hingga saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan langsung penyakit asma. Namun penyakit yang satu ini dapat dikurangi dengan cara terapi. Hal pertama yang harus dilakukan untuk mengurangi asma pada anak adalah dengan menjauhkannya dari hal-hal yang dapat menyebabkan kambuhnya penyakit ini. Apabila penyakit ini mulai kambuh, maka orang tua dapat memberikan obat pengontrol atau inhalasi sesuai dengan dosis yang telah ditetapkan oleh dokter.

Demikianlah gejala-gejala adanya penyakit asma pada anak. Dalam hal ini, orang tua harus benar-benar memberikan perhatian yang khusus kepada anak. Meskipun belum bisa disembuhkan, paling tidak orang tua harus bisa mengurangi gejala-gejala yang timbul akibat penyakit kronis yang satu ini. Semoga hal ini dapat memberikan informasi yang sangat anda butuhkan.

1 komentar:

mksh infonya, penanganan sejak dini sangat diperlukan kalau menyangkut kesehatan anak.

Tinggalkan Pesan Anda
EmoticonEmoticon